JAKARTA – Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menunjuk Si Made Rai Edi Astawa sebagai Pelaksana Tugas (PLT) Ketua DPD Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penunjukan ini menyusul kasus hukum yang menjerat Ketua DPD NTB saat ini, Indra Jaya Usman.
Made Rai adalah purnawirawan TNI yang pernah menjabat Komandan Batalyon Infanteri 743/PSY di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Saat ini dia menjabat Sekretaris I Badan Pembinaan Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi (BPOKK) DPP Partai Demokrat.
“Kami bergerak cepat agar organisasi tidak terhenti. Penunjukan PLT ketua adalah langkah organisatoris yang diperlukan untuk menjamin kesinambungan kepemimpinan dan menjaga soliditas kader di NTB,” kata AHY di Jakarta.
Pengalaman Made Rai di Nusa Tenggara menjadi pertimbangan penting dalam penunjukan ini. Dia dianggap memahami kondisi sosial politik di wilayah tersebut.
AHY menegaskan keputusan ini sekaligus menunjukkan komitmen partai untuk menjunjung integritas. Partai juga tetap memberikan pendampingan hukum kepada Indra Jaya Usman melalui Badan Hukum dan Pengamanan Partai (BHPP) DPP Partai Demokrat.
Langsung Gelar Pertemuan dengan Kader
Setelah ditunjuk, Made Rai langsung melakukan konsolidasi. Dia menggelar pertemuan dengan seluruh Ketua DPC se-NTB, pengurus DPD, dan anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi NTB.
Dalam menjalankan tugasnya sebagai Plt, Made Rai didampingi Deputi BPOKK DPP Wilayah Bali Nusra, Samsul Bahara. Tujuannya untuk menguatkan semangat dan soliditas kader di tengah situasi yang dihadapi partai.
Made Rai menyatakan kondisi internal Partai Demokrat NTB tetap solid. Seluruh kader siap menjalankan arahan Ketua Umum dan memperjuangkan aspirasi masyarakat NTB.
Masa tugas Made Rai sebagai PLT maksimal satu tahun. Dia akan menjabat sampai Partai Demokrat NTB menggelar Musyawarah Daerah atau Musyawarah Daerah Luar Biasa untuk memilih ketua definitif.
Ketentuan ini sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Demokrat. Partai akan segera menentukan jadwal musyawarah daerah untuk memilih pemimpin baru secara permanen.
Jadi kolumnis di IndoKoran.com!
Tulis apa saja, gaya bebas sesukamu. Cerita-cerita keseharian, pemikiran, atau perasaanmu. Baca ketentuannya di sini.
